Tentang Kami
Sejarah dan Penetapan Kawasan
Kawasan ini ditetapkan sebagai kawasan konservasi pada tahun 1992 melalui keputusan resmi pemerintah. Nama kawasan diambil untuk menghormati pahlawan lokal yang berjuang mempertahankan wilayah Gorontalo dan Sulawesi Utara. Kawasan ini kemudian dikenal sebagai Taman Nasional Bogani Nani Wartabone dengan luas mencapai lebih dari 282.000 hektar.
Sejak awal pengelolaannya kami fokus menjaga hutan primer, pegunungan, dan keanekaragaman hayati yang khas. Kegiatan konservasi kami melibatkan riset ilmiah dan kolaborasi dengan lembaga nasional serta masyarakat lokal. Dengan demikian kawasan ini menjadi salah satu contoh pengelolaan konservasi terpadu yang terpercaya dan ahli.
Nilai-Nilai Kami

Konservasi Berkelanjutan
Kami berkomitmen kuat menjaga kelestarian alam TNBNW. Upaya pelestarian ekosistem terus kami lakukan. Kami ingin menjaga keindahan alam untuk masa depan.

Integritas dan Transparansi
Kami menjunjung tinggi prinsip integritas dalam setiap tindakan. Seluruh kegiatan kami jalankan secara transparan. Kepercayaan publik menjadi prioritas utama.

Partisipasi Masyarakat
Kami aktif melibatkan masyarakat sekitar dalam konservasi. Keterlibatan mereka adalah kunci keberhasilan. Kolaborasi kuat akan selalu kami bangun.

Edukasi dan Inovasi
Kami senantiasa memberikan edukasi konservasi kepada publik. Inovasi terus kami terapkan dalam pengelolaan. Kami berupaya meningkatkan kesadaran lingkungan.
Visi, Misi dan Nilai Kami
Visi kami menyatakan bahwa kawasan ini menjadi “sebagai kawasan konservasi terdepan dalam pengelolaan keanekaragaman hayati khas Wallacea”. Untuk mewujudkan visi itu kami adopsi misi yang meliputi pengawetan habitat jenis kunci dan pemberdayaan masyarakat sekitar.
Kami berkomitmen mengelola potensi lingkungan sebagai bagian dari manfaat ekosistem sekaligus menjaga kesejahteraan komunitas sekitar. Nilai-nilai kami mendasari setiap aktivitas konservasi dan wisata alam agar berjalan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan. Kami percaya bahwa keahlian ilmu lingkungan, pengalaman lapangan, dan kemitraan masyarakat adalah kunci keberhasilan kami.
Keanekaragaman Hayati dan Fungsi Ekosistem
Kawasan ini menyimpan flora unik seperti palem matayangan dan anggrek langka, serta tumbuhan tinggi lainnya. Area hutan primer dan pegunungan menjadi habitat bagi satwa endemik seperti anoa, babirusa dan monyet hitam. Sebagai fungsi ekosistem, hutan di kawasan ini menjadi daerah tangkapan air utama bagi wilayah sekitarnya.
Kami aktif memantau tutupan hutan dan laju deforestasi untuk memastikan kondisi kawasan tetap terjaga secara ilmiah. Melalui pemantauan satwa kunci dan teknologi camera trap kami tampil sebagai pengelola yang berkompeten dan terpercaya. Dengan demikian pengunjung dan mitra dapat merasa yakin bahwa pengalaman alam di sini dikelola profesional dan jujur.
Wisata, Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat
Kami menyambut pengunjung dengan program wisata alam yang edukatif dan melibatkan masyarakat lokal secara aktif. Anda dapat ikut pengamatan satwa, trekking hutan, dan belajar langsung tentang pentingnya konservasi ekosistem. Program kemitraan kami dengan komunitas sekitar memperkuat peran mereka dalam menjaga kawasan sekaligus meningkatkan kesejahteraan lokal.
Kami juga menyediakan fasilitas interpretasi alam dan edukasi lingkungan untuk pengunjung dari berbagai latar belakang. Dengan model ini kami menciptakan sinergi antara pengunjung, lingkungan, dan masyarakat untuk hasil yang saling menguntungkan. Kami mengundang Anda untuk menjadi bagian dari perjalanan kami memelihara warisan alam ini bersama generasi sekarang dan nanti.
